Dilansir melalui laman Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), laporan mengenai kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak meningkat dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.
Hal tersebut terpampang jelas dalam Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni PPA) sepanjang tahun 2019-2021 milik Kemen PPPA. Adapun kekerasan yang terjadi pada anak terbanyak ialah kekerasan seksual, sedangkan pada perempuan adalah kekerasan fisik.
Di tengah tingginya laporan kasus terhadap perempuan dan anak, pemerintah terus berupaya untuk menekan angka kasus serta meningkatkan perlindungan, salah satunya dengan membentuk Satuan Tugas dengan beberapa lembaga terkait.
Pada hari Senin (15/08/2022) telah dilaksanakan pengukuhan Satgas PPA Kab. Sidoarjo yang dipimpin langsung oleh Bupati Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa. Kepala Kejaksaan Negeri Sidoarjo beserta jajaran Forkopimda Kab. Sidoarjo turut serta dalam seremoni pengukuhan yang ditandai dengan pemakaian rompi tersebut.
Sebagai perwakilan aparat penegak hukum pada Kejaksaan Negeri Sidoarjo, Kepala Seksi Tindak Pidana Umum secara simbolik mengenakan rompi yang telah disediakan.
Dalam sambutannya, Bupati Sidoarjo memaparkan bahwa pengukuhan ini menjadi momentum awal dalam memetakan PPA sehingga inti masalah atas perkara kekerasan terhadap perempuan dan anak dapat teratasi.